Puisi: Nyanyian Jarak

Di atas pena yang tumpahkan imaji
aku berdiskusi dengan diksi
tentang semua mimpi
dan angan yang masih berlari
kau lihat di cakrawala sana?
ada siluet-siluet harapan yang berlarian
berkejaran dengan depresi dan sesal yang mematikan
tapi ia,tetap saja menang
dan sang sesal berdiri gemetar di belakang
.
Kau tahu senja kemarin?
dimana aku terdiam,
dengan semilyar tanya yang menyelam
kelam di muara berhias muram
.
Malam pun begitu,
tapi untuk apa berlarut?
sementara angin pagi siap menyambut
dengan harapan baru nan sahut menyahut
.
Malam akan berakhir,
dan harapan akan terlahir
baru pastinya
-Apriodita(gtau tanggalnya,lupa nulisnya kapan😂 )

ps: makasih hehe.