Puisi: Dialektika Caur

Jadi, menjadikan seseorang menjadi teman dekat, sedekat itu, lalu pergi secepat itu hanya kau butuh sesuatu, jadi hobimu, ya?

Aku sih, welcome saja kepada siapa yang menyalami, jadi kawan didunia ini. Termasuk yang mengambil manfaat saja, tanpa mau timbal baliknya. 

Tapi kusarankan, ku bagi teoriku sedikit, ya. Tidak semua orang bisa welcome kepada pemeras . Yaa, walau pemeras itu bersifat seperti penguat hati.

Jadi kalau mau pergi, pergi saja. Aku juga welcome terhadap itu, tapi bolehkan? Aku menyebutnya sebagai penjahat paling tak tau menahu tentang sebuah kepercayaan?

Sudah, sampai sini saja. Jumpa lagi.

Jekardah, 17 okt 2019

Comments

Popular Posts